Salah satu stasiun televisi Malaysia, Radio Televisi Malaysia (RTM), tidak bisa menjanjikan untuk menyiarkan Piala AFF 2024. Sebab, harganya sangat mahal.
Dewan Pengarah RTM, Suhaimi Sulaiman, menjelaskan bahwa harga untuk menyiarkan Piala AFF 2024 adalah 13 juta ringgit atau Rp46,4 miliar.
Harga tersebut adalah harga Piala AFF 2024 bersama empat acara olahraga lainnya. RTM sudah nego agar bisa turun karena hanya membutuhkan Piala AFF 2024 aja.
Namun, pemegang hak siar tidak bersedia hanya satu. Harga Rp46,4 miliar sudah satu paket, yakni Piala AFF 2024 dan tiga acara lainnya.
“Kini pemegang hak siar AFF memberlakukan syarat baru, jika RTM ingin menayangkan Piala AFF, RTM harus membeli paket berisi 4 cabang olahraga lain yang tidak dibutuhkan RTM,” ujar Suhaimi Sulaiman via akun X pribadinya.
“Harga yang ditawarkan pemegang hak melebihi 13 juta ringgit. RTM telah berkonsultasi berkali-kali. Harganya diturunkan sedikit tapi tetap jutaan ringgit dan syaratnya RTM harus membeli semua event olah raga dan tidak ala-carte,” lanjutnya.
“Kita harus berhati-hati dalam membelanjakan uang. Orang masih bisa menonton AFF, tapi di Astro. Kami berusaha semaksimal mungkin untuk menghadirkan berbagai acara olahraga kepada penonton secara gratis, namun kami tidak bersedia membayar harga selangit dan ini semua adalah uang rakyat,” imbuhnya.
Namun, masyarat Malaysia tampaknya tidak perlu khawatir. Pasalnya, masih ada Astro yang kemungkinan besar akan menayangkan.
Sementara itu, Malaysia berbeda grup dengan Timnas Indonesia di Piala AFF 2024. Jika sama-sama tampil baik, pertemuan paling cepat adalah di semifinal.