Nilai pasar Timnas Indonesia terjun bebas dan berada di bawah Malaysia usai kedua tim mengumumkan skuad untuk bertarung di ajang Piala AFF 2024.
Dilansir dari laman Transfermarkt, nilai pasar tim Garuda saat ini berada di angka 4,23 juta euro atau setara dengan Rp70,6 miliar.
Nilai ini terjun bebas dari sebelumnya yang berada di angka 25,63 juta euro (Rp428 miliar), yakni saat Timnas Indonesia menghadapi Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Malaysia.
Terjun bebasnya nilai pasar Timnas Indonesia saat ini tak lepas dari perombakan skuad jelang bertarung di Piala AFF 2024.
Di ajang dua tahunan itu, Shin Tae-yong memutuskan memanggil 33 nama yang mayoritas dihuni oleh para pemain U-22.
Karena memanggil mayoritas pemain muda yang berkiprah di Liga 1 dan Liga 2, nilai pasar Timnas Indonesia pun harus terjun bebas hampir enam kali lipat dari nilai pasar skuad utama.
Kini, nilai pasar Timnas Indonesia jelang Piala AFF 2024 berada di bawah rival abadinya, Malaysia, yang punya nilai pasar 6,85 juta euro (Rp114,4 miliar).
Sementara itu, tim dengan nilai pasar tertinggi di Piala AFF 2024 ini adalah Vietnam, yakni dengan 7,68 juta euro (Rp128 miliar).
Berikut nilai pasar peserta Piala AFF 2024 seperti yang dirangkum dari Transfermarkt per Rabu (27/11/24).
1. Vietnam: 7,68 juta euro (Rp128 miliar)
2. Thailand: 7,35 juta euro (Rp122,7 miliar)
3. Malaysia: 6,85 juta euro (Rp114,4 miliar)
4. INDONESIA: 4,23 juta euro (Rp70,6 miliar)
5. Filipina: 3,8 juta euro (Rp63,4 miliar)
6. Singapura: 2,95 juta euro (Rp49,2 miliar)
7. Kamboja: 2,3 juta euro (Rp38,4 miliar)
8. Myanmar: 2 juta euro (Rp33,4 miliar)
9. Laos: 1,83 juta euro (Rp30,5 miliar)
10. Timor Leste: 1,05 juta euro (Rp17,5 miliar)