Di balik prestasi Timnas Indonesia yang sedang naik, kabar sebaliknya justru didapat kompetisi Tanah Air, yakni Liga Indonesia atau Liga 1.
Dalam rilis terbaru Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC), Liga Indonesia peringkat 28 dari 47 negara di Asia.
Apabila ditarik ke lingkup kecil Asia Tenggara, Liga Indonesia ada di peringkat keenam dari 11 negara. Kompetisi Tanah Air masih di bawah Thailand, Malaysia, Vietnam, Singapura, dan Filipina.
Kenapa Peringkat Liga Indonesia Rendah?
AFC memiliki sistem poin seperti FIFA Rankings. Jika FIFA Rankings menghitung dari hasil tim nasional (FIFA Matchday, Piala Asia/Piala Eropa, Piala Dunia, dll), maka AFC menghitung poin dari pencapaian klub di Asia (AFC Cup & Liga Champions)
Jadi, setiap kemenangan di AFC Cup/Liga Champions, maka akan menambah poin bagi kompetisi suatu negara. Jika melihat wakil Indonesia di beberapa tahun, peringkat rendah Liga Indonesia terbilang wajar.
Apalagi poin kemenangan di Liga Champions Asia dengan AFC Cup beda jauh, perbandingannya 1/3. Gambarannya seperti ini, misal PSM Makassar menang tiga kali, perolehan poinnya setara dengan satu kemenangan JDT.
Sehingga selama Indonesia minim prestasi di AFC Cup dan tidak memiliki wakil di Liga Champions, maka sulit bagi Liga Indonesia bisa menyalip negara Asia Tenggara yang punya wakil di Liga Champions.
Daftar Peringkat Liga di Asia Tenggara:
- Thailand
- Malaysia
- Vietnam
- Singapura
- Filipina
- Indonesia
- Kamboja
- Myanmar
- Laos
- Brunei Darussalam
- Timor Leste.