Ketua Umum (Ketum) PSSI, Erick Thohir, meminta Timnas Indonesia senior membalaskan dendam juniornya di tim U-16 saat bersua Australia di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Pernyataan ini disampaikan oleh pria yang juga Menteri BUMN itu setelah Timnas Indonesia U-16 takluk dengan skor 3-5 dari Australia di semifinal ASEAN Cup U-16 2024, Senin (1/7).
Usai pertandingan, Erick Thohir menyebutkan bahwa Timnas Indonesia U-16 bisa tampil apik meski harus kalah jumlah pemain melawan Australia U-16.
“Kalau dibilang kita kalah sama mereka (Australia U-16), enggak,” buka Erick Thohir seperti yang dikutip dari video CNN Indonesia.
Setelah itu, Erick Thohir dengan nada kesal menyoroti selebrasi pemain Australia U-16 yang berlebihan. Ia menilai, selebrasi itu dilakukan karena tim U-23 mereka takluk dari Indonesia.
“Tetapi, kenapa mereka juga selebrasi berlebihan sama kita? Karena mereka U-23 nya kalah sama kita. Kalah, jadi malu,,” lanjut Erick Thohir mengacu pada hasil di Piala Asia U-23 2024 lalu.
Erick Thohir pun kemudian meminta agar Timnas Indonesia senior membalaskan dendam juniornya saat bertemu Australia pada Oktober mendatang di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
“Tadi saya bilang sama pemain, tidak ada yang nundukin kepala, tidak ada nangis. Nanti Oktober kita ketemu Australia, kita sikat mereka,” pungkas Erick Thohir.
Sebagai informasi, Australia U-16 dituding melakukan selebrasi yang provokatif karena tampak mengejek suporter tuan rumah usai mengalahkan Timnas Indonesia U-16.