Pemain Persik Kediri, Arthur Irawan, memiliki gagasan apabila menjadi Ketum PSSI. Hal pertama yang dirinya akan benahi adalah perihal pembinaan usia dini.
Arthur Irawan digadang-gadang sebagai pesepak bola yang memiliki potensi untuk menjadi Ketum PSSI di masa mendatang.
Sebab, Arthur Irawan memiliki pengalaman cukup mengesankan di sepak bola. Ia pernah menimba ilmu di Espanyol B, Malaga U-19, hingga klub Belgia Waasl-Beveren.
Kini di Persik Kediri, Arthur Irawan disebut-sebut tak hanya menjadi seorang pemain, tetapi juga memiliki peran di manajemen.
Hal ini dikarenakan Arthur Irawan diduga sebagai founder PT Astar Asia Global (AAG), perusahaan pemilik saham mayoritas sekaligus pengelola Persik Kediri.
Dengan pengalamannya di dunia sepak bola hingga sekarang belajar dalam organisasi kepengurusan klub membuat Arthur Irawan digadang memiliki potensi untuk menjadi Ketum PSSI.
Nah, apabila dirinya menjadi Ketum PSSI. Hal pertama yang bakal dirinya lakukan atau benahi adalah perihal pembinaan usia dini karena mereka lah yang akan memegang masa depan bangsa.
“Pertamanya, ada banyak yang jauh lebih kompeten dari saya jadi Ketum PSSI. Kalau misal, mungkin kalau dari saya itu sisi pembinaan ya, jadi grass root,” kata Arthur Irawan dalam video yang dibagikan di Twitter pribadinya.
“Dari lewat akademi, dengan fasilitas. Jadi kita perbanyak fasilitas, lapangan bola, dan lain-lain. Biar pemain bola usia dini ini lebih banyak aksesnya untuk berlatih maupun bermain dan fokus di pembinaan usia muda,” lanjutnya.
“All we can do, is look for the future. Right? (Yang bisa kita lakukan hanyalah menatap masa depan. Benar?)” tuturnya menambahkan.