Meski Piala AFF 2024 tak masuk agenda FIFA, Timnas Indonesia bisa meraih banyak poin dan menaikkan posisinya di ranking FIFA.
Usai tampil di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Timnas Indonesia akan kembali beraksi di turnamen antar negara-negara ASEAN, yakni Piala AFF 2024, pada 8 Desember 2024 – 5 Januari 2025.
Ajang dua tahunan ini sendiri tak masuk dalam agenda FIFA, sehingga tim Garuda dikabarkan akan menurunkan pemain U-22.
Karena tak masuk agenda FIFA, poin yang didapatkan setiap negara di ajang Piala AFF 2024 ini tergolong kecil karena hanya berbobot 5 poin, atau separuh dari FIFA Matchday.
Meski begitu, Timnas Indonesia bisa memanfaatkan ajang ini untuk panen poin guna mengatrol posisinya di ranking FIFA.
Dilansir dari Football Ranking, andai bisa menyapu bersih empat laga grup B, maka Timnas Indonesia bisa mendapat maksimal 7,92 poin.
Total 7,92 poin ini masing-masing didapatkan dari lawannya di grup B, yakni Myanmar (+1,79 poin), Laos (+1,41 poin), Vietnam (+2,63 poin), dan Filipina (+2,09 poin).
Nantinya tambahan 7,92 poin ini otomatis akan membuat tim Merah Putih memiliki total 1143,02 poin dan mengatrol posisinya dari peringkat ke-125 menjadi peringkat 123 dunia.
Poin dan posisi Timnas Indonesia bisa saja terus melejit andai bisa memenangi total empat laga di babak semifinal serta final dan menjuarai Piala AFF 2024.
Dengan kata lain, Shin Tae-yong dan anak asuhnya pun harus menatap ajang Piala AFF 2024 dengan serius agar tak kehilangan poin dan bisa menambah poin untuk menaikkan ranking FIFA.